Menu Close

Piala Dunia U17 1999 Salah Satu Pemainnya Pernah di Persib – Ekings

piala dunia u17 1999 - Ekings

Piala Dunia U17 1999 Salah Satu Pemainnya Pernah di Persib. Piala Dunia U17 1999 menyimpan sejarah satu pemain yang akhirnya merumput di Persib. Siapa sangka Michael Essien pada yang tampil sebagai pemain unggulan Ghana akhirnya mampir satu kali ke kandang Persib Bandung.

Essien sendiri merupakan putra dari pasangan James Essien dan Aba Gyandoh. Lahir pada 3 Desember 1982, Essien sempat mengawali perjalanan panjangnya di lapangan hijau dengan gabung bersama klub lokal Liberty Proffesionals.

Memiliki bakat tinggi dalam bermain bola, penampilannya bersama klub lokal menarik perhatian tim Ghana U17. Akhirnya ia dapat panggilan untuk memperkuat Ghana yang masuk kategori sebagai tim superior untuk level U17.

Tahun 1999 Ghana tergabung dalam Grup B. Essien dan tim berada satu grup dengan Meksiko, Spanyol serta Thailand. Kesuksesan Ghana menduduki fase grup di puncak klasemen membuat tim lawan ikut terpukau.

Ghana juga sukses mengoleksi tujuh angka serta dua kemenangan serta satu kali hasil imbang. Pada perempat final, Ghana sukses mengalahkan Uruguay dengan skor 3-2.

Namun pada babak semifinal nasib beruntungg tidak berpihak pada Ghana. Ia harus kalah dengan skor 2-4 dari Brasil. Secara statistik dan sejarah memang Brasil menjadi tim kuat dalam ajang Piala Dunia U17.

Piala Dunia U17 1999 Essien Tampil Memukau

Penampilan Essien pada tahun 1999 cukup memukau. Ia memiliki performa ciamik menggabungkan kekuatan fisik serta kreativitas di atas rata-rata pemain lain.

Pemandu bakat dari klub top Eropa akhirnya tertarik untuk membawa Essien bergabung dengan mereka.Sejak kecil Essien ingin tampil di Manchester United dan akhirnya kesempatan tersebut datang pada dirinya.

Essien sempat memperkuat MU pada laga uji coba lawan Derby County. Meski kalah namun penampilan Essien membuatnya mendapat tawaran banyak termasuk kontrak manajemen MU.

Namun, permasalahan lainnya muncul yakni ia gagal mendapat izin kerja di Inggris. Solusinya manajemen MU menawarkannya bergabung dengan klub lain yang masih satu satelit dengan MU.

Klub besar yang Essien sambangi di Liga Inggris bukan hanya MU namun juga Chelsea. Pada tahun 2005 ia bergabung dengan Chelsea yang berani menebusnya di angka 24,4 juta pounds.

Bersama Chelsea, Essien mencapai puncak kariernya sebagai pemain sepak bola profesional. Ia membantu klub asal London tersebut mendapat gelar Premier League, Liga Champions serta laga lainnya.

Total Essien menggunakan seragam Chelsea adalah tujuh setengah musim. Ia sempat bermain dalam 256 laga dengan mencetakkan 25 gol. Akhirnya Essien juga membuat kejutan ketika dirinya merumput di Indonesia khususnya di Persib Bandung.

Piala Dunia U17 1999 Essien tampil memukau di Persib Bandung dengan mencatatkan penampilan 29 laga dan mencetakkan lima gol. Siapa sangka pemain penting Ghana pernah tampil dan memberikan kontribusi besar untuk klub Indonesia.

Peluang Pemain U17 Indonesia untuk Bersinar

Sama dengan Essien, pemain U17 yang tampil di Indonesia juga berkesempatan untuk bersinar di level internasional. Para pemandu bakat dari luar negeri akan datang ke Indonesia termasuk klub top Eropa.

Apabila pemain Indonesia ada yang tampil menonjol maka bukan tak mungkin mereka dapat undangan ke Eropa. Piala Dunia U17 2023 akan berlangsung mulai 10 November mendatang yang artinya jadwal sudah semakin dekat.

Piala Dunia U17 1999 menjadi sejarah tersendiri untuk Essien yang akhirnya merambah ke Bandung. Kira-kira dari pemain Indonesia apakah ada yang akan tampil ke Eropa nantinya?. Nantikan jawabannya sebentar lagi saat laga berlangsung.

Baca Juga : Piala Dunia U17 1989 Sejarah Tunggal Asia Juara – Ekings

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *