Stadion Manahan Steril Piala Dunia U17 dari Awal sampai Akhir. Stadion Manahan steril Piala Dunia U17 terus panitia jaga karena kini Piala Dunia U17 sudah mendekati babak akhir. Sterilisasi Stadion Manahan untuk pertandingan Piala Dunia U17 2023 tidak main-main.
Bahkan klub Persis Solo pemilik atau klub yang mengisi stadion tersebut sementara waktu harus pindah ke Stadion Maguwoharjo. Persis Solo juga kooperatif dan tidak mempermasalahkan kandang mereka menjadi lokasi pertandingan penting level internasional.
Kapasitas stadion yang ada di Kota Solo tersebut adalah 20 ribu penonton. Dari jumlah kapasitasnya tergolong sedikit berbeda dengan stadion lainnya khususnya Jakarta International Stadium yang sampai 80 ribu lebih.
Total sekitar tiga laga yang Persis Solo akan lewati tanpa bisa mengandalkan stadion kebanggaannya itu. Tim asuhan Leonardo Medina sama sekali tak mempermasalahkan semua laga mereka sementara berlangsung di stadion lain.
Tahap sterilisasi di Kota Solo cukup detail mulai dari lapangan, fasilitas lainnya sampai dengan kamar mandi. Kondisi luar stadion juga tak luput dari perhatian yang mana para penjual di area stadion sementara waktu pindah ke tempat lainnya.
Banyak pihak yang terlibat dalam proses sterilisasi Stadion Manahan. Bahkan izin juga berkaitan dengan kepolisian karena sepanjang pertandingan, pihak kepolisian akan melakukan pengamanan.
Stadion Manahan Steril Piala Dunia U17 Tanpa Kerusuhan
Ketika proses sterilisasi sampai sekarang pertandingan sudah menuju final tidak ada kerusuhan yang terjadi. Seluruh pertandingan berjalan lancar dan tidak ada komentar negatif dari segi fasilitas dan lainnya.
Hal tersebut membuktikan jika Stadion Manahan memang layak menjadi venue Piala Dunia U17. Meski kapasitasnya tidak sebesar stadion lainnya namun sudah cukup untuk menggelar pertandingan penting.
Pertandingan final akan berlangsung 2 Desember 2023. Saat itu akan banyak penonton yang hadir ingin menjadi saksi siapa juara Piala Dunia U17 tahun ini, sudah pasti suporter dari negara finalis akan hadir juga.
Finalis Piala Dunia U17 2023 adalah Jerman vs Prancis U17. Keduanya sama-sama menjadi tim kuat yang sudah melewati pertandingan berat sejak babak penyisihan grup.
Tentunya menarik menantikan apakah Jerman atau Prancis yang akan membawa trofi juara tahun ini. Sampai menjelang babak final berlangsung, kondisi stadion masih tetap kondusif. Fasilitas yang ada juga semuanya masih bisa berfungsi dengan baik.
Stadion Manahan steril Piala Dunia U17 dari babak grup sampai final dari senjata tajam dan benda tajam lainnya juga membuktikan tingginya tingkat keamanan. Kesuksesan Indonesia sebagai tuan rumah akan membangun reputasi sepak bola Indonesia ke depannya.
Indonesia Dapat Banyak Pujian
Beberapa pujian juga datang untuk Indonesia atas kesuksesannya menjadi tuan rumah. Kualitas tiap stadion mulai dari JIS, Stadion Manahan, Stadion Gelora Bung Tomo dan Stadion Si Jalak Harupat.
Proses sterilisasi sampai dengan serah terima ke FIFA butuh waktu panjang. Panitia Pelaksana, PSSI dan seluruh pihak terkait bekerja keras untuk menyediakan venue terbaik hingga sekarang pertandingan sudah menuju fase akhir.
Sebagai tuan rumah, ada banyak pekerjaan yang harus Indonesia selesaikan. Tugas Indonesia adalah menyediakan fasilitas untuk seluruh peserta bertanding sekaligus akomodasi penunjangnya. Semua berhasil Indonesia selesaikan meski punya waktu minim dalam menyiapkan.
Stadion Manahan steril Piala Dunia U17 dari sebelum pertandingan sampai akhir pertandingan dari benda berbahaya juga jadi prestasi. Pasalnya, Indonesia sempat mendapat cap buruk karena Tragedi Kanjuruhan yang berlangsung pada akhir 2023 lalu.
Baca Juga : Berita Bola Sancho Juventus Mulai Ajukan Tawaran Begini Hasilnya