Berita bola Pemecatan Alessio dari Persija Meninggalkan Kesan Tersendiri. Pemecatan Alessio sebagai pelatih Persija tidak terlalu mengejutkan. Pasalnya Alessio memberikan hasil buruk pada Persija sebagai salah satu klub terbesar di Indonesia.
Angelo Alessio mengucapkan rasa terima kasihnya pada masyarakat Indonesia meski baru sebentar ada di Persia. Dirinya sangat menyukai Indonesia karena memberikan lingkungan yang membuat Alessio seperti ada di rumah.
Tak lupa juga Alessio mengucapkan rasa terima kasihnya kepada penggemar yang mendukung selama beberapa waktu terakhir. Sepak Bola Indonesia memberikan kesan mendalam bagi pelatih asal Italia tersebut.
Persija Jakarta resmi memberhentikan Alessio sejak Januari 2022. Mengingat awal muka Alessio datang sebagi pelatih Persija, fans Persija menyambut dengan suka cita. Status Alessio sebagai pelatih Internasional dengan latar belakang bagus membuat harapan fans Persija semakin tinggi.
Sayang seiring berjalan waktu justru Alessio gagal untuk membawa Persija mendapatkan hasil yang lebih baik khususnya di BRI Liga 1. Persija mencatatkan tren negatif dengan banyak kekalahan sejak Alessio menjadi pelatih.
Meski demikian, Alessio tetap mendoakan yang terbaik untuk Persija dan tak lupa juga ia menyinggung faktor pendukung kemenangan. Alessio memiliki harapan bisa membawa Persija meraih kemenangan demi kemenangan yang justru gagal terealisasikan.
Alessio mengunggah kalimat perpisahan di halaman Instagram pribadinya. Menulis ucapan panjang sebagai kalimat perpisahan serta motivasi untuk anak asuhnya di Persija membuktikan jika Alessio terkesan dengan anak asuhnya yang terbilang baru.
Berita Bola Pemecatan Alessio Masih Hangat
Berita bola pemecatan Alessio bukan tanpa alasan yang jelas. Di tangan Alessio Persija sebagai klub top Indonesia hanya bisa meraih 7 kemenangan, 8 imbang dan 5 kekalahan dari 20 pertandingan.
Akhirnya Alessio membawa Persija pada peringkat ke-8 di BRI Liga 1 yang menjadi mimpi buruk bagi klub sekelas Persija. Jumlah 29 poin menjadi hasil akhir kala Alessio memegang Persija.
Sudirman selaku asisten pelatih Alessio sekarang menggantikan posisi pelatih utama. Di mata Sudirman ia melihat jika Alessio memiliki alasan khusus sehingga gagal membawa Persija tampil maksimal.
Salah satunya menurut Sudirman karena para pemain yang sulit memahami intruksi dari Alessio. Melihat jika filosofi sepak bola Alessio sangat tinggi maka para pemain sulit menterjemahkannya di lapangan.
Selanjutnya Sudirman juga menjelaskan jika Angelo lebih melihat ke depan pola adaptasi yang ada di lapangan. Beberapa kesempatan Alessio memberikan instruksi berbeda saat melihat kondisi lapangan dengan saat briefing.
Akhirnya pemain Persija mengalami kebingungan dengan instruksi yang berubah tersebut ketika melakukan pertandingan. Kejadian mendadak perbedaan instruksi menjadi hal biasa di luar negeri, inilah yang membuat Alessio dan pemain Persija tidak terkoneksi satu sama lain.
Angelo Alessio Terlalu Istimewa
Latar belakang Angelo Alessio sebagai pelatih berbakat membuat fans Persija punya ekspektasi tinggi. Ekspektasi tersebut jatuh seketika saat melihat Persija justru turun drastis di Liga 1.
Sudirman yang menjelaskan faktor filosofis kenapa Persija dan Alessio tidak terkoneksi karena gaya bermain di luar negeri pastinya berbeda. Alessio yang sudah melihat level pemain kelas dunia di lapangan berbeda jauh dengan kondisi pemain Persija.
Alessio terlalu istimewa jika melatih Persija yang akhirnya justru membuat Persija melemah. Kembali Sudirman yang menangani Persija membuat fans Persija makin lega karena Sudirman sudah membuktikan kesuksesannya.
Persija setelah mendapatkan banyak hasil buruk harus memaksimalkan penampilan. Setidaknya Persija harus bisa masuk ke 5 besar klasemen akhir BRI Liga 1.
Sejauh ini berita bola pemecatan Alessio tidak membuat heboh karena Persija memang kerap mengganti pemain yang tidak maksimal. Alessio juga sudah rela untuk meninggalkan Persija.
Jangan ketinggalan, pasang betting di Ekingsindo ada promo cashback mingguan 10% tanpa batas.