Piala Dunia Pelipur Italia Datang Usai Gagal Lolos Kualifikasi 2022. Pada Piala Dunia pelipur Italia atas kegagalan mereka yakni bisa bertanding di UEFA Nations League. Italia tak perlu lagi menangis pasalnya penggawa Italia sukses menjadi juara Grup A3 dan lolos babak semifinal.
Untuk kiper Italia, Gianluigi Donnarumma kelolosan ini sangat penting. Jika berhasil menjadi juara UEFA Nations League, maka publik Italia akan terobati sakit hatinya.
Kelolosan Italia ini mereka dapatkan dengan kemenangan yang meyakinkan. Italia sukses mengamankan tiga poin dan duduk di puncak klasemen unggul dari Hungaria.
Dengan begitu Italia akan semakin dekat dengan gelar juara meskipun level pertandingan Piala Dunia dan UEFA sangat berbeda.
Paling tidak, dengan perayaan juara ini akan membuat publik Italia tidak terlalu kesal.
Donnarumma terlibat dengan kemenangan yang berakhir 2-0 Italia atas Hungaria. Kemenangan ini menumbuhkan rasa antusiasme yang tinggi di dalam tim.
Suasana kemenangan Italia ini harus bertahan sehingga mereka bisa mendapatkan tren positif lebih lama lagi.
“Kami membutuhkan kemenangan ini untuk mengembalikan sedikit antusiasme. Bahkan jika tidak ada yang bisa menyembuhkan luka terbuka yang hilang dari Piala Dunia,”ungkap Donnarumma.
Disini Donnarumma tampil sebagai pemain paling menonjol. Ia melakukan sejumlah penyelamatan yang terbilang berkelas.
Inilah yang membuat harapan publik Italia bahkan pribadi Donnarumma agar performanya bisa terus terjaga.
Piala Dunia Pelipur Italia di UEFA
Italia dalam tren negatif usai gagal lolos kualifikasi Piala Dunia serta kalah dari Argentina dalam duel Finalissimma. Keterpurukan Italia inilah yang membuat mereka makin lemah dan kurang percaya diri.
Pertandingan UEFA Nations League jelang Piala Dunia 2022 kali ini menjadi sangat menarik. Pasalnya pertandingan Piala Dunia mengalami perubahan jadwal dari sebelumnya yang biasa berlangsung pertengahan tahun.
Sebagai kiper kelas dunia Donnarumma paham jika ia harus terus belajar dan meninimalisir kesalahan. Tak jarang banyak kritikan yang datang untuk Donnarumma.
Bagi posisi kiper sendiri memiliki tantangan yang sulit. Pasalnya kiper dalam suatu pertandingan hanya membutuhkan satu orang saja.
Berbeda dengan pemain di lapangan. Sejauh ini Donnarumma selalu menjadi andalan Italia dalam berbagai kesempatan.
Untuk ajang internasional sayang Donnarumma belum bisa tampil maksimal yakni dalam menjaga gawang Italia dari kekalahan di Piala Dunia 2022.
Para kiper di Piala Dunia 2022 bahkan sangat layak jika melihat bagaimana gaya Donnarumma menjaga gawang Italia. Terlebih lagi sang pemain mendapatkan gelar pemain terbaik di Euro 2020.
Sayang sekali Donnarumma tak bisa menampilkan performanya di Piala Dunia 2022. Padahal ajang ini sangat optimal jika untuk memaksimalkan kariernya dalam dunia sepak bola.
Ajang Piala Dunia menjadi ajang yang sangat penting untuk para pemain dan juga kiper. Pasalnya dalam ajang tersebut para pemain akan sangat tersorot.
Tak jarang karier pemain semakin melejit usai Piala Dunia. Inilah kenapa Italia sangat sedih ketika gagal lolos.
Pada Piala Dunia pelipur Italia adalah UEFA Nations League. Pasalnya baru dalam laga inilah Italia kembali tampil bersinar usai hanya memberikan performa buruk.
Italia dalam Tren Negatif di Pildun
sudah bukan rahasia umum lagi jika Italia sedang dalam tren negatif di Piala Dunia. Tren ini terjadi sejak 2006 lalu ketika Italia menjadi juara.
Setelah edisi tersebut performa Italia langsung turun drastis bak terjun payung. Inilah kenapa Italia sangat senang ketika mendapatkan panggung lagi dalam ajang UEFA Nations League.
Setidaknya dalam Piala Dunia pelipur Italia atas kegagalan mereka adalah ajang UEFA Nations League.
Sebuah kenikmatan bonus welcome 50% fishing dapat kalin rasakan ketika menjadi anggota baru dari bandar Ekingsindo.
Baca Juga : Berita Bola Inggris Jerman Imbang Southgate Kena Imbas Paling Parah