Berita Bola Bacary Sagna Terkesan dengan Perjalanan Martin Odegaard. Berita bola Bacary Sagna merupakan pemain lama Arsenal yang tak lagi mengenakan jersey klub tersebut. Meski demikian Sagna tetap mencintai mantan klubnya itu, ia berharap Arsenal bisa jadi juara Liga Inggris 2022/2023.
Sagna bergabung dengan Arsenal mulai dari 2007 sampai dengan 2014. Secara khusus, pemain 40 tahun itu setidaknya sudah merasakan langsung bagaimana liku perjuangan Arsenal.
Pujian Sagna juga jatuh kepada Martin Odegaard yang sekarang bermain untuk Arsenal setelah perjalanan panjangnya. Odegaard merupakan pemain yang punya keinginan kuat untuk terus berkembang.
Bahkan saat usianya masih 15 tahun ia adalah satu dari pemain yang menjadi incaran di dunia. Bakatnya begitu luar biasa dalam menguasai bola di lapangan.
Pada 2014, Odegaard sudah menjadi pembicaraan banyak orang karena mencetak rekor sebagai pemain muda yang bermain di papan atas Norwegia. Saat itu usia Odegaard baru 15 tahun dan 118 hari.
Dari situ petualangan Odegaard ia mulai dan makin seru. Satu tahun setelahnya raksasa Liga Spanyol, Real Madrid tertarik membawanya ke Santiago Bernabeu.
Hanya sebentar berada di tim junior tak lama kemudian Odegaard naik pangkat ke tim senior. Pencapaian ini sangat menarik mengingat Odegaard bisa mendapat tempat di Real Madrid.
Agar mendapat menit bermain yang lebih banyak, Madrid meminjamkannya ke beberapa klub. Akhirnya Madrid melepaskan ke Arsenal pada 2021 lalu.
Berita Bola Bacary Sagna Puji Odegaard
Tak berlebihan jika Sagna memuji Odegaard karena sang pemain memang pernah mengalami momen indah dalam dunia sepak bola. Salah satunya adalah saat menjalani debut kemenangan 7-3 atas Getafe.
Selain kemenangan Odegaard masuk sebagai pemain menggantikan idolanya Cristiano Ronaldo. Kini, di Arsenal Odegaard bukan hanya nyawa di lini tengah tapi juga seorang kapten lapangan.
Di bawah kepemimpinannya sebagai kapten Arsenal bisa duduk di posisi pertama tak tergantikan sampai beberapa pekam. Sejak 2004 Arsenal belum pernah mendapatkan gelar lagi.
Bukan hal yang mudah, namun melihat perjalanan kariernya yang terus menanjak meski sebagai pemain pinjaman bukan tak mungkin jika banyak klub ingin mempermanenkan jasanya.
Perjalanan Odegaard sebagai pemain pinjaman cukup memberikan pengalaman. Pada saat usianya 18 tahun Madrid mengirim Odegaard ke SC Heerenveen. Musim pertama di sana Odegaard hanya tampil 17 laga.
Tahun 2018-2019 giliran Odegaard melanjutkan petualangannya ke Vitesse Arnhem. Meski hanys atu musim darah Odegaard justru tak terbentung di klub barunya ini ia jauh lebih produktif.
Karena penampilan bagusnya, Odegaard mendapat status sebagai pemain terbaik Vitesse dan masuk ke dalam tim Eredivise. Perkembangan Odegaard nampak lebih bagus dari sini.
Berita bola Bacary Sagna bukan bicara sembarangan soal kemampuan Odegaard. Melihat sebagian rekam jejaknya di atas menjadi bukti bahwa sebagai pemain pinjaman justru bisa jadi batu loncatan.
Odegaard ke Real Sociedad dan Arsenal
Lanjut masa peminjaman Odegaard ganti ke Real Sociedad sejak 2019 sampai 2020. Perjalanan ia mulai lagi di Liga Spanyol meski bukan masuk ke dalam tim Madrid.
Pandemi Covid-19 datang membuat seluruh liga terhenti sementara. Odegaard sudah bermain 26 kali dengan hasil tujuh gold an sembilan assist untuk Sociedad.
Baru setelahnya Odegaard datang ke Arsenal. Perjalanan Odegaard ia mulai dengan lebih baik dari masa peminjaman yang sudah ia lalui sebelumnya.
Berita bola Bacary Sagna ikut terkesan dengan perkembangan Odegaard selama jadi pinjaman. Maslaahnya sekarang bukan tak mungkin Real Madrid melirik sang pemain supaya kembali kepada mereka.
Kenikmatan bonus welcome 50% live casino bisa kalian rasakan dengan join dan klaim di situs online gaming resmi Ekingsindo.
Baca Juga : Berita Bola Rashford Absen di Final Carabao Cup Jadi Bencana MU