Piala Dunia Al Wakrah Punya Stadion yang Bentuknya Jadi Sorotan Publik. Pada Piala Dunia Al Wakrah akan menjadi salah satu kota resmi penyelenggara turnamen. Jaraknya dari ibu kota Qatar, Doha hanya 17 km.
Menarik mengetahui lebih banyak soal kota Al Wakrah ini. Nama Al Wakrah berasal dari bahasa Arab “wakar” yang artinya “sarang burung”. Pasti banyak yang heran kenapa memilki nama kota dengan arti sarang burung.
Pemerintah Qatar menyebutkan nama tersebut karena melihat salah satu bukit disana yang bernama Jabal Al Wakrah. Pada pegunungan tersebut ada banyak sekali sarang burung.
Sejak awal kemunculan Al Wakrah kota ini juga terkenal dengan kota nelayan dan perdagangan mutiata. Wajar saja kareena letaknya yang tidak terlalu jauh dari bibir pantai.
Dulunya Al Wakrah adalah kota kecil dengan penduduk 80 ribu jiwa. Seiring berjalannya waktu kini kota tersebut menjadi kota dengan penduduk paling besar kedua di Qatar.
Menariknya lagi di kota ini terdapat banyak situs bersejarah. Banyak bangunan yang ada di daerah pesisir.
Salah satu situs yang paling fenomenal adalah Benteng Al Wakrah yang menjadi bekas reruntuhan kekuasaan Sheikh Abdulrahman bin Jassim Al Thani.
Benteng ini mempunyai dua menara bundar yang fungsinya sebagai kantor polisi. Penonton Piala Dunia yang datang ke Al Wakrah bisa sekaligus menjelajahi wisata kota ini.
Tak ketinggalan juga sebagai oleh-oleh dengan nilai tinggi, para tamu yang datang untuk menonton Piala Dunia bisa membeli mutiara di kota ini.
Piala Dunia Al Wakrah Punya Daya Tarik Tinggi
Punya tempat wisata yang bersejarah menjadi daya tarik utama kota ini. Belum lagi keberadaan rumah tua milik Sheikh Ghanim bin Abdulrahman Al-Thani yang jadi salah satu lokasi penting.
Bangunan tersebut memiliki dua lantai dan jendelanya memiliki ornamen berkelas. Siapa saja yang datang kesini dan mengabadikan foto sangat cocok untuk jadi konten pribadi di media sosial.
Belum lagi budaya masyarakat Qatar yang menerapkan budaya ketimuran. Karena letak Al Wakrah yang bukan ada di lokasi ibu kota, budaya Qatar lebih kental.
Qatar terkenal dengan norma ketimurannya serta hukum Islam yang tak bisa ada toleransi bahkan saat pertandingan Piala Dunia.
Contohnya saja aturan untuk mengenakan pakaian terlalu seksi, larangan seks bebas dan lainnya. Aturan ini awalnya memberatkan para tamu yang datang dari negara barat.
Bahkan banyak pemain yang akhirnya menikah demi bisa bersama dan tinggal dalam satu hotel nanti saat Piala Dunia di Qatar termasuk Cristiano Ronaldo.
Akomodasi penginapan di kota Al Wakrah juga menjadi salah satu yang jadi incaran. Pasalnya harga penginapan lebih terjangkau dan juga lokasinya yang tak terlalu jauh dengan pusat kota.
Pada Piala Dunia Al Wakrah harus bersiap kedatangan banyak tamu dari negara lain akhir tahun nanti. Mau tidak mau masyarakat di Al Wakrah pasti akan kena imbas positif ataupun negatif dari para tamu ini.
Stadion di Kota Ini Bentuknya Unik
Tak lupa juga satu hal penting di Al Wakrah untuk menggelar Piala Dunia 2022 adalah Al Janoub Stadium. Pembangunannya baru selesai pada 2019 jadi stadion ini terbilang baru.
Satu hal negatif yang sempat tersebar dari stadion Al Janoub ini karena bentuknya yang mirip alat vital perempuan jika dari atas. Namun anggapan tersebut mendapat bantahan langsung dari arsitek yang membuat desain.
Kapasitas Al Janoub sekitar 40.000 orang. Ada delapan pertandingan yang akan berlangsung di stadion ini. Pada Piala Dunia Al Wakrah akan mencatatkan sejarah penting karena jadi kota penyelenggara Piala Dunia.
Terlalu menjanjikan, kehadiran promo welcome bonus 50% slot di agen Ekingsindo tidak pernah sepi peminat. Hampir setiap hari ada saja member baru yang join karena ingin klaim promo tersebut.
Baca Juga : Berita Bola Ronaldo Bolos Latihan Bersama MU Tanda Akan Hengkang Makin Jelas