Piala Dunia Kaki Aditya Hilang Satu Tapi Tetap Bisa Bawa Berkah. Pada Piala Dunia kaki Aditya yang hilang justru membawanya untuk tampil di Piala Dunia Amputasi 2022. Pertandingan berlangsung di Turki pada Oktober yang akan datang.
Saat ini seluruh pemain dan staf pelatih sedang menjalani persiapan untuk menatap ajang Piala Dunia. Tak terkecuali Aditya, kapten dari Timnas Amputas Indonesia.
Aditya jadi salah satu sosok pemain yang berjasa mengantarkan Indonesia lolos putaran final Piala Dunia Amputasi 2022.
Perjuangan Aditya membawa nama Indonesia tidaklah mudah. Ia harus menjalani latihan setiap hari dengan rekannya di tim untuk mengamankan tiket ke Turki.
Kisah Aditya menjadi kapten Timnas Amputasi Indonesia ia mulai sejak 2019 lalu. Pria kelahiran Palembang itu baru saja kehilangan kaki kanannya usai mengalami cedera patah tulang parah.
Cedera tersebut datang kala Aditya bermain sepak bola dengan tim kampusnya di Bandung. Bermain sebagai gelandang ia terkena tekel pemain lawan yang membuat kakinya patah.
Kejadian itu berlangsung saat Aditya saat ia ada di semester empat. Jadi ada turnamen kampus tim UIN pertandingan persahabatan bersama UNPAD.
Ketika melakukan pertandingan, pada menit ke-11 Aditya kena benturan dan akhirnya membuat ia cedera patah tulang.
Saat itu Aditya mengaku salah mendapat penanganan dan membuat kondisi cedera pada kakinya semakin parah.
Dokter menurutnya menyarankan supaya kaki Aditya amputasi. Mendengar hal tersebut tentunya Aditya tidak terima dan ia enggan menuruti anjuran dokter.
Selama dua tahun, Aditya tidak bisa berjalan ia berusaha mengoati cederanya dengan banyak cara. Namun tetap tak membuahkan hasil, cederanya tak kunjung sembuh.
Piala Dunia Kaki Aditya Bawa Berkah
Aditya mengaku sempat merasa hancur karena kondisi yang ia alami. Ia lebih banyak merenung sendirian untuk mengambil keputusan paling tepat yakni amputasi kakinya.
Bahkan di kesempatan tersebut Aditya membicarakan soal kondisinya akan sangat bahaya kalau cangkok. Bahkan cara tersebut akan memakan waktu yang lama.
Tak menutup kemungkinan juga nantinya Aditya tidak bisa berjalan dengan normal. Namun, jika pilihannya amputasi Aditya bisa aktivitas lagi hanya saja satu kakinya hilang.
Usai proses amputasi, Aditya yang tinggal di Bandung ini mengaku seakan seperti orang yang terlair kembali ke dunia.
Ia harus menjalani proses awal seperti bayi baru lahir mulai dari belajar berdiri, berjalan dan melakukan aktivitas seperti biasa.
Satu hal yang hebat menurut Aditya adalah setelah sehat ia bisa kembali bersemangat meneruskan mimpinya untuk bermain bola profesional.
Mimpi tersebut sempat runtuh saat kaki kanannya hilang karena amputasi. Kini kebangkitan Aditya dari bencana hidup sudah ia rasakan.
Bahkan Aditya menjadi kapten tim sepak bola amputasi Indonesia yang akan berlaga di Piala Dunia Amputasi 2022 di Turki.
Pada Piala Dunia kaki Aditya yang hilang jadi kisah menarik di gelaran Piala Dunia. Terlebih di Turki nanti Aditya dan tim harus tergabung ke grup neraka yang berisikan klub hebat.
Aditya Ingin Semangatnya Menular
Tidak hanya ingin mendapatkan hasil maksimal di ajang Piala Dunia namun Aditya punya keinginan timnya sukses memecut semangat para penyandang disabilitas lain.
Ia ingin orang yang punya nasib dengannya bisa bangkit dengan menunjukkan prestasi dari berbagai hal salah satunya adalah sepak bola.
Timnas Amputasi Indonesia sendiri akan berangkat ke Turki pada 27 September yang akan datang.
Pada Piala Dunia kaki Aditya yang hanya satu akan jadi saksi bisu perjuangan kerasnya di ajang sepak bola tersebut.
Ekingsindo menawarkan bonus welcome 50% sports kepada pengguna baru yang memainkan game olahraga.
Baca Juga : Berita Bola Thomas Doll Bawa Persija Raih Hasil Positif Kala Jumpa Persita