Piala Dunia Perasaan Yoshimi Sebagai Wasit Setelah Laga Semakin Dekat. Jelang Piala Dunia perasaan Yoshimi jadi sorotan. Untuk pertama kalinya dalam sejarah wasit wanita akan tampil sebagai pengadil lapangan dalam kompetisi besar Piala Dunia 2022.
Yoshimi Yamashita menjadi salah satu dari tiga pengadil lapangan lain yang akan bertugas. Ada Stephanie Frappart dan Salima Mukansanga.
Mendapat kesempatan yang hebat membuat nama tiga wasit di atas akan terkenang dalam sejarah. Yoshimi mengaku perasaannya tak karuan ketika tahu mendapat kepercayaan sebagai wasit.
Wasit dengan usia 36 tahun asal Jepang itu merasa kehadiran wasit wanita akan terasa tak biasa di pandangan orang lain.
Hanya saja Yoshimi mengaku dirinya merasa tertantang bisa menormalisasi pemandangan posisi wasit wanita di atas lapangan sepak bola.
Setelah Qatar memilih wasit wanita pertama tak menutup kemungkinan ini jadi uji coba. Jika ketiganya memberikan hasil yang bagus selama di lapangan edisi selanjutnya berpeluang ada lagi wasit wanita.
Begitu juga sebaliknya, jika edisi kali ini wasit wanita mengecewakan maka Piala Dunia 2026 pasti akan memperhitungkan melibatkan wasit wanita.
“Kami harus secara konsisten melihat wasit wanita di lapangan untuk bisa menormalkan hal tersebut,”ungkap Yoshimi.
“Saya merasakan tekanan untuk mendapat kepercayaan semua orang dan saya akan mewujudkan hal tersebut,”tambahnya.
Selanjutnya Yoshimi mengaku jika perasaannya sangat senang jika bisa melewati dengan baik laga yang ada di lapangan.
Terlebih ia berasal dari kawasan Asia yang belum banyak adanya sosok wanita memimpin pertandingan sepak bola kategori pria.
Piala Dunia Perasaan Yoshimi Sejujurnya
Pernyataan di atas menjelaskan bagaimana perasaan Yoshimi paling jujur jelang pertandingan Piala Dunia segera bergulir.
Jadwal terbaru dari Qatar di Piala Dunia yakni 20 November 2022 sampai 18 Desember 2022. Qatar akan tampil dalam ajang pembuka.
Menyenangkan jika melihat bukan hanya satu wasit wanita yang akan memimpin Piala Dunia. Ada tiga wasit yang memimpin sehingga ketiganya akan dapat penilaian secara individu.
Selain menunjuk tiga wasit wanita di atas FIFA juga menugaskan beberapa wanita sebagai asisten wasit.
Hal ini menambah daftar keterlibatan wanita di kursi wasit. Antara lain ada nama Neuza Back, Karen Diaz dan Kathryn Nesbitt.
Adanya wasit wanita di Qatar sekaligus membantah isu HAM wanita yang kurang berlaku di negara tersebut. Wanita disana kabarnya mendapat banyak larangan.
Karena melibatkan wasit wanita artinya pemerintah Qatar tidak membedakan peran laki-laki dan perempuan. Keduanya mendapat kesempatan yang sama andil di Piala Dunia.
Sejak penunjukan Qatar sebagai tuan rumah ada banyak kontroversi terjadi. Awalnya beberapa negara meminta FIFA mengubah tuan rumah namun hal tersebut tidak mendapat respon positif dari FIFA.
Penjelasan di Piala Dunia perasaan Yoshimi yang antusias ketika mendapat tugas sebagai wasit menunjukkan jika wanita juga punya gairah yang tak kalah tinggi di dunia sepak bola.
Penampilan Yoshimi dan Lainnya Jadi Taruhan
Jika tidak bisa tampil dengan baik maka nama baik Yoshimi akan jadi taruhannya. Pasalnya Yoshimi jadi perwakilan pertama wasit wanita yang tampil dalam ajang bergengsi.
Pertandingan sepak bola adalah laga yang panas dan penuh persaingan. Jadi, mau tidak mau Yoshimi harus memaksimalkan performanya.
Untuk itulah dalam pertandingan sepak bola para wasit wanita ini sedang dalam masa pemantauan apakah memang cocok untuk tampil di laga akbar atau hanya cocok untuk laga wanita saja.
Melihat jelang Piala Dunia perasaan Yoshimi tak karuan menandakan rasa senang dan antusiasnya yang sangat tinggi.
Wajib banget bagi kalian untuk daftar atau gabung di situs Ekingsindo. Sebab ada sebuah promo dengan nominal besar yaitu promo welcome bonus 50% fishing.
Baca Juga : Piala Dunia Rode Duivel Terancam Tak Bisa Tampilkan Generasi Emas Edisi Berikutnya