Menu Close

Piala Dunia U17 Pemenang Dua Kali Beruntun – Ekings

piala dunia u17 pemenang - Ekings

Piala Dunia U17 Pemenang Dua Kali Beruntun. Piala Dunia U17 pemenang dari tiap edisinya sealu spesial. Bahkan ada negara yang keluar sebagai juara dua kali beruntun dalam sejarah. Meski Piala Dunia U17 hadiahnya tidak sebanyak Piala Dunia senior tapi tetap saja menyajikan laga menarik.

Pada tahun 2023 Indonesia terpilih sebagai tuan rumah menggantikan Peru. Otomatis Indonesia tampil sebagai peserta karena mendapat satu tiket lolos Piala Dunia U17. Tampil sebagai tuan rumah membuat Indonesia makin percaya diri meski statusnya sebagai tim debutan.

Terdapat 24 tim peserta yang akan memperebutkan gelar juara salah satunya adalah Indonesia. Peluang Indonesia meraih juara nyaris tidak ada mengingat Indonesia belum punya pengalaman untuk tampil dalam ajang ini.

Piala Dunia U17 merupakan kompetisi yang berlangsung tiap dua tahun sekali. Tapi setelah tahun 2023 kabarnya kompetisi akan berlangsung satu tahun sekali yang artinya pertandingan berikutnya akan berlangsung pada 2024.

Meski belum jelas apakah Piala Dunia FIFA U17 akan berlangsung satu tahun sekali atau dua kali tapi antusias tiap peserta sangat terlihat jelas. Pemenang Piala Dunia U17 tiap edisi juga langganan melahirkan para bintang.

Piala Dunia U17 Pemenang Sejak 1985

Edisi pertama kali Piala Dunia U17 berlangsung di China tahun 1985. Nigeria keluar sebagai juara sedangkan Jerman menjadi runner up. Kini Nigeria berhasil menjadi juara paling banyak dari seluruh edisi.

Kesuksean Nigeria benar-benar mengagumkan, contohnya pada tahun 2013 dan 2015 Nigeria berhasil menjadi juara berturut. Di level U17 memang perwakilan Afrika menjadi paling dominan dari seluruh edisi yang berlangsung.

Pencapaian Nigeria menjadi dua kali juara beruntun bisa Brasil saingi apabila tahun 2023 ini Brasil menjadi juara. Tahun 2019 lalu Brasil keluar sebagai juara saat menjadi tuan rumah.

Pencapaian Brasil bisa mendominasi pada tahun 2023 karena status Brasil menjadi juara terbanyak tanpa adanya Nigeria. Belum lagi fakta bahwa di level konfederasi Brasil sukses mendominasi juga.

Perwakilan Amerika Selatan tak kalah dengan perwakilan Afrika. Selain Brasil ada Argentina yang selama ini selalu langganan menyulitkan lawan. Dua negara tersebut menjadi negara terbaik yang masuk kategori sebagai penantang gelar juara.

Beruntungnya Indonesia tidak bertemu dengan Brasil, Argentina atau perwakilan lain di Piala Dunia U17. Artinya Indonesia bisa memaksimalkan potensi dan peluang untuk lolos 16 besar terbuka sangat lebar.

Sebagai tim debutan Indonesia hanya menargetkan untuk lolos 16 besar. Pencapaian tersebut bisa membuat skuad Garuda Muda ke depannya bisa makin percaya diri dan pembuktian bahwa lolosnya Indonesia bukan sekedar faktor keberuntungan.

Piala Dunia U17 pemenang beruntun dua edisi yakni Nigeria sayangnya tidak lolos kualifikasi. Dengan begitu Nigeria tidak akan tampil saat Indonesia menjadi tuan rumah.

Asia Adalah Lokasi Emas untuk Nigeria

Padahal Asia merupakan negara yang menguntungkan bagi Nigeria. Hampir tiap kali Asia keluar sebagai perwakilan maka Nigeria menjadi juaranya. Kegagalan Nigeria menjadi juara saat Asia terpilih sebagai tuan rumah hanya pada 2017 di India.

Andai Nigeria lolos kualifikasi maka tim tersebut pasti percaya diri tampil di Indonesia. Peluang kemenangannya juga besar karena Asia adalah negara keberuntungan mereka.

Timnas Indonesia U17 sebagai tuan rumah sekarang tengah mempersiapkan fasilitas dan tim. Harapannya, Indonesia bisa mengeluarkan perwakilan terbaiknya dan mencapai target lolos 16 besar.

Piala Dunia U17 pemenang tiap edisi selalu jadi sorotan dunia, khususnya untuk para pemain. Pasalnya pemain yang lolos Piala Dunia U17 adalah pemain calon bintang masa depan.

Baca Juga : Berita Bola Kerugian Chelsea untuk Beli Pemain Tak Boehly Permasalahkan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *